Monday, May 5, 2014

Fenomena Bridezilla

Have u ever heard the term "Bridezilla"? It's a combination of a bride and a godzilla (CMIIW). Usually a bride will transform into a monster near her wedding date and hardly return to be a beautiful lady. even after her wedding !! haha.

No I was just kidding.

Ok, ceritanya ini mau ngobrolin soal fenomena bridezilla. Kalo gw, prefer disebut bride-cantik yang suka emosi, daripada bridezilla yah. Pasti si MT setuju berat kalo baca ini !! (apalagi di bagian "suka marah" nya). hehe.

Waktu H minus 12 bulan, kerjaan gw sebagai seorang bride-to-be adalah: browsing. Dan gw menemukan beberapa blog yang didedikasikan untuk pernikahan. Isinya kurang-lebih ttg cerita-cerita bbrp pasangan dalam mempersiapkan pernikahan, bahkan ada yang kemudian dilanjutkan sampai punya anak. Sebenernya seru lho jadi blog-walker. Seru karena bisa masuk dan bisa tau cerita-cerita kehidupan orang lain hehe.

Anyway, dari kegiatan blog walking (yang dilakukan di waktu senggang yah, bukan di jam kantor bos! ampuun! hehe) saya menemukan fenomena bridezila *graaoorr!* Intinya si bride-to-be yang dilanda stress tingkat tinggi dan berubah menjadi a lil monster yang suka marah-marah hehe. Waktu itu saya nggak percaya tuh kalau saya nanti bakal ikutan jadi mainstream. haha. Ternyata oh ternyata. Mempersaiapkan pernikahan itu tidak semudah kerja menjadi auditor (seriously!) hehe. Kenapa? karena ini kali pertama sekaligus kali terakhir, wajar donk saya nggak tau apa-apa dan tetep mau semuanya jd bagus.

Misalnya ajah hal-hal simple seperti: Kalo ketemu sama orang dekor, harus minta apa yah? Kalo mau nawar orang entertainment harus gimana yah? Apa dulu sih yang harus dilakukan: kentut di bridal atau meludah di gedung? hehe. Sangjit itu hewan apa yah? Beli cicin kawin itu perlu berapa ratus juta yah? (songong). Kalo ketemu vendor harus dimana yah? Trus kali di restoran, siapa yah yang bayarin makannya? haha. Daaann lain-lain.

Dilanda dengan segala macam urusan tetek bengek itu, ditambah lagi urusan renovasi istana, bulan madu yang mau keliling dunia (songong), banyak kawinan temen di hampir setiap weekend, dan kerjaan yang udah mulai musim sibuk (maksudnya masuk jam 8, pulang jam 6 yah..bukan pulang jam 12 malam atau jam 2 pagi *oops* hehe), jadilah saya biarkan semua to-do-list berantakan. Yang keingetan yah dikerjain. Yang nggak keingetan yah kelupaan. Akhirnya, di H minus 3 bulan-an ini, I am freakin' out!! hahaha *masih sempet2nya nulis blog! padahal saya harus bikin schedule to-do-list!*

Jadilah akhir-akhir ini saya dilanda susah tidur (dan susah bangun untuk kerja hehe), juga susah (menghentikan) makan hehe, dan gampang tersulut rasa panik.

Terus terang, saya bukan orang yang perfeksionis, tapi kalo diingat2 ini cuma 1x seumur hidup, rasanya mau juga merit ala-ala nia rahmadani dan anaknya bakrie gitu (siapa sih namanya tuh si mas2) tapi mengingat lagi keadaan kantong yang ala-ala pegawai bank absurd, jadi diurungkan niat itu. hehe.

Ok. Sebagai penutup, saya mau berpesan kepada calon-calon pengantin yang akan melaksanakan pernihan dalam waktu 1 tahun: persiapkanlah dengan benar. Jangan seperti saya. Jika pekerjaan anda mengganggu, cuti lah atau resign sekalian. haha. Buat calon-calon pengantik yang akan melaksanakan pernihan less than 6 months: happy preparation!! :D Buat MT: sabar-sabar yah menghadapi bride-to-be yang cantik nun galak dan suka marah2 ini.. :D

Ciao!

No comments: