Minggu lalu sewaktu lagi homili di gereja MBK, si pacar bilang "beberapa minggu ini capek banget yah, Sabtu Minggu selalu penuh urusan yang harus dikerjain. Capek, rasanya pengin makan dan nonton ajah sambil jalan-jalan di Mall" (jalan-jalan di mall nya saya yang tambahin hihihi).
Memang benar sih, beberapa minggu terakhir banyak sekali acara kesini dan kesana. Rasanya kangen juga sama Mall yang dulu paling sering di kunjungi buat nonton. Yak betul! Puri Mall! hehe.
Di lain waktu, si pacar bercengkrama sama keponakannya yang sedang libur semesteran "Wah, enak yah kamu bisa libur semesteran, Om juga mau doonk!"
Memang sejak kerja, kapan coba kita bisa libur sepanjang 3 minggu? nggak pernah kan? dapat 2 minggu ajah susah (eh, tapi sekarang saya ada cuti wajib 2 minggu lho! hehe)
Akhirnya, Tuhan mengijinkan kami, saya dan si pacar, dikasih libur beberapa hari tapi dalam rangka sakit! yak betul sakitt!!
Hari kamis kemarin si pacar kena DB (doain cepat sembuh yah pembacaaa!) dan saya kena mencri-mencri yang dicurigai disentri (tapi ternyata bukan kookk *pheeww*). Si pacar istirahat selama 1 minggu dan saya dapet istirahat selama 3.5 hari termasuk weekend. And guess what?? Week end ini harus kita habiskan dengan istirahat yang banyaaak! *Do u see the relation between the title and the story?? hehe*
Well, morale of the stories is everything happens for a reason. Tuhan menghimahkan si pacar dan saya sakit, agar kami bisa beristirahat hehe. Dan fitur tambahan dari mencri-mencri saya adalaahh *jeng jeng jeng* saya turun 400 gram lhoo!! hahaha (penting banget sih Win?!)
Well then,
Get well soon honey and me! :)
Friday, December 13, 2013
Saturday, December 7, 2013
Tentang Sesuatu
Well, It's been 5 years since my first post..
Dengan umur blog yang 5 tahun itu, kalo di blog lain isinya pasti sudah ratusaaan posts. Sedangkan disini, sepiii...siiiiiingggg... :)
Makanya mulai sekarang, dengan pekerjaan yang sudah agak longgar, saya mau menggalakkan menulis lagi. hehe
Anyway.. Tulisan kali ini adalah mengenai "Sesuatu".
Oh, bukan-bukan, bukan tentah Syahrini.. (oh no! Big NO!)
Biasanya saya membuat New Years Resolutions menjelang pergantian tahun, entah di diary, entah di doa, entah di pikiran, ataupun di blog ini..hehe..Tapi, you know what? seperti biasa, semuanya keookk...semangat cuma bertahan sampai 3 bulan pertama. Contoh paling sederhana adalah disini. I had 5 resolutions I had done nothing. hehe
Makanya, mulai sekarang mau buat resolusi yang kecil2 dan sederhana saja dhe.. no more BIG RESOLUTION..
Pertama,
TENTANG BERDOA
Biasanya saya berdoa di waktu-waktu tertentu: saat bangun tidur, saat mau tidur, saat mau nyetir (kalau inget), saat di gereja, saat mau makan di luar rumah (kalau makannya masakan nyokap nggak pernah berdoa. serius!), dan saat kepepet masalah. Doa paling simple adalah doa pagi dan doa malam saat sudah telat bangun dan saat sudah sangat ngantuk. Inti dalam doa cuma mengucap terima kasih. Doa berikutnya yang paling simple adalah doa pas mau makan saat lagi lapar. hehe. Doa yang paling rumit adalah doa saat dirundung masalah (hey! don't judge me! I'm pretty sure everyone did that hehe). Dan most of them are always about me. *oops
Saya mau merubah doa saya supaya lebih tidak egois (titik).
Kedua,
TENTANG BERPERASAAN
Saya ini terlahir di keluarga berdarah tinggi (alias cepat sekali tersulut hehe), tapi saya juga cepat sekali mereda. Banyak sekali hal-hal yang membuat saya bete. Misalnya, ketika berjalan di jembatan busway yang sempit, kadang ada ajah orang yang jalan berdua sambil ngobrol dan menghalangi jalan orang lain yang mau cepat. Saya, dalam hati, pasti sudah misuh2. Misalnya lagi, saat sedang menyetir, kalau ada pengendara lain (baik motor mobil maupun angkot) yang nyetirnya seperti siput, atau berhenti dipinggir menghalangi jalan saya, saya teriaki dari dalam mobil (nggak buka kaca sih, takut jadi masalah haha).
Saya mau mulai tarik napas-buang napas dulu 3x sebelum mulai marah2 hehe. Dengan harapan setelah tarik-buang ketiga emosinya sudah reda. hehe
Ketiga,
TENTANG NAFSU MAKAN
Kali ini resolusinya bukan tentang berat badan lagi, karena sudah dari tahun ke tahun beresolusi menurun kan berat badan, hasilnya not even lose a kilo, nambah iyah, kurang nggak janji. hehe. Kalau kata orang-orang, memang equilibrium saya di sini bentuk tubuh seperti ini (cie ilee, justification banget sih saya hehe). Karena saya baru saja disadarkan bahwa saya memiliki keturunan kolesterol, darah tinggi, dan juga diabetes, saya mau mulai merubah pola makan hidup sehat (bukan dengan OCD yah..BIG NO! saya sangat tidak pro OCD).
Saya mau berubah dengan memakan makanan sehat, mengurangi gorengan, mengurangi manis dan yang paling sulit adalah mengurangi makan babi (hiks). tapi boleh lha makan babi dan steak2 lain sesekali sebulan. hehe.
SUDAH!
itu saja, 3 saja..nggak mau banyak-banyak..
Tiga saja jalaninnya pastiii susah. hehe.
Cheers,
Dengan umur blog yang 5 tahun itu, kalo di blog lain isinya pasti sudah ratusaaan posts. Sedangkan disini, sepiii...siiiiiingggg... :)
Makanya mulai sekarang, dengan pekerjaan yang sudah agak longgar, saya mau menggalakkan menulis lagi. hehe
Anyway.. Tulisan kali ini adalah mengenai "Sesuatu".
Oh, bukan-bukan, bukan tentah Syahrini.. (oh no! Big NO!)
Biasanya saya membuat New Years Resolutions menjelang pergantian tahun, entah di diary, entah di doa, entah di pikiran, ataupun di blog ini..hehe..Tapi, you know what? seperti biasa, semuanya keookk...semangat cuma bertahan sampai 3 bulan pertama. Contoh paling sederhana adalah disini. I had 5 resolutions I had done nothing. hehe
Makanya, mulai sekarang mau buat resolusi yang kecil2 dan sederhana saja dhe.. no more BIG RESOLUTION..
Pertama,
TENTANG BERDOA
Biasanya saya berdoa di waktu-waktu tertentu: saat bangun tidur, saat mau tidur, saat mau nyetir (kalau inget), saat di gereja, saat mau makan di luar rumah (kalau makannya masakan nyokap nggak pernah berdoa. serius!), dan saat kepepet masalah. Doa paling simple adalah doa pagi dan doa malam saat sudah telat bangun dan saat sudah sangat ngantuk. Inti dalam doa cuma mengucap terima kasih. Doa berikutnya yang paling simple adalah doa pas mau makan saat lagi lapar. hehe. Doa yang paling rumit adalah doa saat dirundung masalah (hey! don't judge me! I'm pretty sure everyone did that hehe). Dan most of them are always about me. *oops
Saya mau merubah doa saya supaya lebih tidak egois (titik).
Kedua,
TENTANG BERPERASAAN
Saya ini terlahir di keluarga berdarah tinggi (alias cepat sekali tersulut hehe), tapi saya juga cepat sekali mereda. Banyak sekali hal-hal yang membuat saya bete. Misalnya, ketika berjalan di jembatan busway yang sempit, kadang ada ajah orang yang jalan berdua sambil ngobrol dan menghalangi jalan orang lain yang mau cepat. Saya, dalam hati, pasti sudah misuh2. Misalnya lagi, saat sedang menyetir, kalau ada pengendara lain (baik motor mobil maupun angkot) yang nyetirnya seperti siput, atau berhenti dipinggir menghalangi jalan saya, saya teriaki dari dalam mobil (nggak buka kaca sih, takut jadi masalah haha).
Saya mau mulai tarik napas-buang napas dulu 3x sebelum mulai marah2 hehe. Dengan harapan setelah tarik-buang ketiga emosinya sudah reda. hehe
Ketiga,
TENTANG NAFSU MAKAN
Kali ini resolusinya bukan tentang berat badan lagi, karena sudah dari tahun ke tahun beresolusi menurun kan berat badan, hasilnya not even lose a kilo, nambah iyah, kurang nggak janji. hehe. Kalau kata orang-orang, memang equilibrium saya di sini bentuk tubuh seperti ini (cie ilee, justification banget sih saya hehe). Karena saya baru saja disadarkan bahwa saya memiliki keturunan kolesterol, darah tinggi, dan juga diabetes, saya mau mulai merubah pola makan hidup sehat (bukan dengan OCD yah..BIG NO! saya sangat tidak pro OCD).
Saya mau berubah dengan memakan makanan sehat, mengurangi gorengan, mengurangi manis dan yang paling sulit adalah mengurangi makan babi (hiks). tapi boleh lha makan babi dan steak2 lain sesekali sebulan. hehe.
SUDAH!
itu saja, 3 saja..nggak mau banyak-banyak..
Tiga saja jalaninnya pastiii susah. hehe.
Cheers,
Monday, November 25, 2013
It should be romantic
Been a while since the last time I sat in front of my laptop and wrote something..
Sharing for caring, right? I hope everyone who read my blog say YES! coz I'm gonna share one of my romantic-comedy moment.
Oh by the way, I already had the permission from my bf (well, the story is about him) to share this.
It is already a while since we were talking about marriage. Yes, we are planning a marriage (let's wait for the invitation, guys!)
I told my bf earlier that if someday he gonna propose, I want a romantic proposal, please (I'm sure I said "please"). Coz back in 2008 when he asked me to be his gf, the setting is not usual: in front a TV played AFI (Akademi Fantasi Indosiar! don't judge me! in my defense, it was a well known talent show back in 2008).
So, here is my proposal story
One weekend, we finally could enjoy our-time by watching a movie at Blitz PP. Once again, he brought the ring. After we finished watching, he asked me to have dinner in a nice restaurant which offered discount! (I'm sure it was because of the discount, not because he wanted to find a nice restaurant to propose hihi!! I'm just kidding).
Then, after we ate, he pulled out the ring from his pocket and he proposed. Then I said YES!
It should be romantic scene if he did not forget the ring that he left in the car!!
Report: failed. haha!!
He tried again. One day his car was occupied so I drove my car to his house. He was alone. He gave me fishcake (siomay) when I arrived. I am his gf for 5 years, so I've learned a lot about his gesture. On that day, he was groggy. We were about to leave from his house to go grab some lunch. He was walking to the house terrace than went back to the kitchen for couple times. Then, he stopped by his bag and grabbed something out. He opened a small box of ring and say "I run out of the proposal idea. Here, I just give u the ring" then I laughed out loud and he saw me and said "you have sauces on your teeth!"
Report: succeed haha!!!
He told me the first story when we left to grab a lunch.
We are officially engaged for couples months now hehe
Morale of the story:
You can't push your bf/gf/spouse/anything u called to be romantic. They are romantic in their own way :) Just like mine :)
Sharing for caring, right? I hope everyone who read my blog say YES! coz I'm gonna share one of my romantic-comedy moment.
Oh by the way, I already had the permission from my bf (well, the story is about him) to share this.
It is already a while since we were talking about marriage. Yes, we are planning a marriage (let's wait for the invitation, guys!)
I told my bf earlier that if someday he gonna propose, I want a romantic proposal, please (I'm sure I said "please"). Coz back in 2008 when he asked me to be his gf, the setting is not usual: in front a TV played AFI (Akademi Fantasi Indosiar! don't judge me! in my defense, it was a well known talent show back in 2008).
So, here is my proposal story
One weekend, we finally could enjoy our-time by watching a movie at Blitz PP. Once again, he brought the ring. After we finished watching, he asked me to have dinner in a nice restaurant which offered discount! (I'm sure it was because of the discount, not because he wanted to find a nice restaurant to propose hihi!! I'm just kidding).
Then, after we ate, he pulled out the ring from his pocket and he proposed. Then I said YES!
It should be romantic scene if he did not forget the ring that he left in the car!!
Report: failed. haha!!
He tried again. One day his car was occupied so I drove my car to his house. He was alone. He gave me fishcake (siomay) when I arrived. I am his gf for 5 years, so I've learned a lot about his gesture. On that day, he was groggy. We were about to leave from his house to go grab some lunch. He was walking to the house terrace than went back to the kitchen for couple times. Then, he stopped by his bag and grabbed something out. He opened a small box of ring and say "I run out of the proposal idea. Here, I just give u the ring" then I laughed out loud and he saw me and said "you have sauces on your teeth!"
Report: succeed haha!!!
He told me the first story when we left to grab a lunch.
We are officially engaged for couples months now hehe
Morale of the story:
You can't push your bf/gf/spouse/anything u called to be romantic. They are romantic in their own way :) Just like mine :)
Subscribe to:
Posts (Atom)